WIRID IMAM AL – GHAZALI
Barang siapa mau membaca wirid ini dengan rutin, Insya Allah semua hajatnya
akan dikabulkan oleh Allah. Dan wirid ini lebih utama dibaca setiap selesai
shalat tahajjud.
Inilah wiridnya :
- Hari Ahad membaca : Yaa hayyu yaa qayyuum 1000X artinya : Wahai Dzat Yang Maha Hidup, Wahai yang terus menerus mengurus makhluk-Nya.
- Hari Senin membaca : Allaahumma shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammad 1000X artinya : Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW.
- Hari Selasa membaca : Laa haula wa laa quwwata illaa billaahil’aliyyil’azhiim 1000X artinya : Tidak ada daya dan tidak ada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.
- Hari Rabu membaca : Astaghfirullaahal-‘azhiim 1000X artinya : Saya memohon ampunan pada Allah Yang Maha Agung.
- Hari Kamis membaca : Subhaanallaahil-‘adzhiim 1000X artinya Maha Suci Allah Yang Maha Agung.
- Hari Jum’at membaca : Ya Allaah 1000X artinya : Wahai Allah.
- Hari Sabtu membaca : Laa ilaaha illallaah 1000X artinya : Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah.
SHALAWAT NARIYAH
Allaahumma shalli shalaatan
kaamilatan wa sallim salaaman taamman ‘alaa sayyidinaa Muhammadinil ladzii
tanhallu bihil ‘uqadu, wa tanfariju bihil kurabu, wa tuqdlaa bihil hawaa-iju,
wa tunaalu bihir raghaa-ibu, wahusnul khawaatimi wayustasqal ghamaamu bi
wajhihil kariim, wa ‘alaa aalihi wa shahbihii fii kulli lamhatin wanafasin bi
‘adadi kulli ma ‘luumin laKa.
Ya Allah, limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna kepada
junjungan kami nabi Muhammad, yang semoga terlepas semua buhul karenanya,
dibebaskan dari segala kesusahan, terpenuhi segala kebutuhan, tercapai segala
kebahagiaan dan meninggal dengan cara husnul khatimah (membawa iman) serta dianugerahi
rahmat keagungan Allah yang Maha mulia; juga kepada keluarganya dan sahabatnya
dalam setiap kedipan mata dan tarikan nafas pengetahuan yang Engkau miliki.
DO’A SELAMAT
Allahumma innaa nas-aluka
salaamatan fid diin, wa ‘aafiyatan fil jasadi, wa ziyaadatan fil ‘ilmi, wa
barakatan fir rizqi, wa taubatan qablal maut, wa rahmatan ‘indal maut, wa
maghfiratam ba ‘dal maut. Allahumma hawwin ‘alainaa fii sakaraatil maut, wan
najaatam minan naar, wal ‘afwa ‘indal hisaab. Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba’da
idzhadaitannaa wa hab lanaa mil ladunka
rahmatan innaKa Antal Wahhaab. Rabbanaa aatinaa fid dunyaa hasanataw wa fil
aakhirati hasanataw wa qinaa ‘adzaaban naar.
Ya Allah! Aku memohon kepada Engkau keselamatan dalam agama, kesehatan
dalam tubuh, bertambah ilmu, keberkahan dalam rejeki, tobat sebelum mati, rahmat
ketika mati, dan ampunan sesudah mati. Ya Allah! Mudahkanlah kami ketika
sekarat, lepaskanlah dari api neraka, dan mendapat kemaafan ketika dihisab. Ya
Allah! Janganlah Engkau goncangkan (bimbangkan) hati kami setelah mendapat
petunjuk, berilah kami rahmat dari sisi Engkau, sesungguhnya Engkau Maha
Pemberi. Ya Allah! Tuhan kami, berikanlah kami kebajikan di dunia, kebajikan di
akhirat dan peliharalah kami dari azab api neraka.
Sumber : Buku Yaasinan mengenang 100 hari wafatnya H. Tukiran Hadi Saputro
Bin Kromo Pawiro. Lahir : Yogyakarta, 16 Oktober 1950 Wafat : Jakarta, 31
Agustus 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar