Jakarta - Setiap orang
menyikapi hilangnya pekerjaan dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang merasa lega dan bahagia lalu
memutuskan untuk menghabiskan uang pesangon untuk liburan, namun banyak juga
yang termenung di rumah karena merasa tertekan harus dapat kerja secepatnya.
Pada saat-saat seperti ini janganlah berkecil hati atau merasa frustasi.
Daripada membuang waktu, jadikanlah momen ini sebagai waktu pemulihan diri
untuk lebih mengembangkan potensi. Berikut adalah tips bagaimana memanfaatkan
waktu saat Anda tengah menganggur:
1. Ambil Kursus Singkat
Daripada melamun atau meratapi nasib di rumah, lebih baik Anda sempatkan waktu untuk belajar selagi mencari pekerjaan. Mempelajari sebuah ilmu lebih dalam atau sesuatu yang benar-benar baru, bisa menjadi bekal Anda ketika kembali berkarir. Misalnya, jika Anda berada di bidang ekonomi, pelajari subyek terkait yang tidak Anda dalami sebelumnya seperti bahasa asing agar menambah nilai Anda sebagai pelamar kerja.
Namun bila ingin melupakan masalah pekerjaan dan belajar sesuatu yang lebih menyenangkan, Anda dapat mengambil kursus-kursus ringan seperti memasak, menjahit atau kerajinan tangan. Bisa saja Anda jadi terinspirasi untuk beralih profesi menjadi seorang enterpreuner
2. Buat Blog Profesional
Seperti yang dikutip oleh BBC, dengan memiliki blog berisi konten-konten menarik perihal profesi yang Anda tekuni atau hal yang disukai, kemungkinan Anda untuk mendapat panggilan kerja menjadi lebih tinggi. Sebuah blog dapat menggambarkan antusiasme dan kecintaan pada apa yang Anda lakukan, sehingga menjadi nilai plus bagi seorang pelamar. Namun hindari konten yang bersifat terlalu pribadi yang dapat membuat perekrut jadi tidak tertarik.
3. Jadi Relawan
Ikut serta dalam kegiatan positif selalu menjadi nilai tambah dalam diri seseorang. Memiliki pengalaman menjadi relawan di beberapa kegiatan amal misalnya, bisa membuat CV Anda semakin memiliki nilai lebih. Menjadi seorang sukarelawan juga dapat menunjukkan kemampuan Anda dalam berorganisasi dan membuktikan bahwa Anda suka menyibukkan diri pada hal-hal yang positif.
4. Perluas Koneksi
Banyak orang di luaran sana yang cepat mendapatkan kerja berkat jaringannya yang luas. Biasanya mereka menerima info lowongan dari kenalan yang bersangkutan atau bahkan ditawarkan ketika tahu sedang mencari kerja. Hal ini bukan berarti Anda hanya perlu mengandalkan orang lain saja. Pengalaman dan kualitas dirilah yang tetap menjadi modal utamanya. Bergabunglah dengan komunitas terkait untuk minta informasi serta jelaskan secara spesifik pekerjaan seperti apa yang Anda inginkan.
5. Buat CV yang Menarik
Semua tips-tips di atas rasanya akan kurang berhasil jika Anda mempresentasikan CV atau resume yang kurang menarik. Dengan banyaknya pencari kerja sekarang ini, penting untuk menonjokan diri lewat CV. Perekrut kerja biasanya hanya selintas membaca lamaran Anda dan fokus pada pengalaman kerja yang Anda punya. Di situlah Anda menempatkan kegiatan-kegiatan yang Anda lakukan ketika tengah menganggur.
1. Ambil Kursus Singkat
Daripada melamun atau meratapi nasib di rumah, lebih baik Anda sempatkan waktu untuk belajar selagi mencari pekerjaan. Mempelajari sebuah ilmu lebih dalam atau sesuatu yang benar-benar baru, bisa menjadi bekal Anda ketika kembali berkarir. Misalnya, jika Anda berada di bidang ekonomi, pelajari subyek terkait yang tidak Anda dalami sebelumnya seperti bahasa asing agar menambah nilai Anda sebagai pelamar kerja.
Namun bila ingin melupakan masalah pekerjaan dan belajar sesuatu yang lebih menyenangkan, Anda dapat mengambil kursus-kursus ringan seperti memasak, menjahit atau kerajinan tangan. Bisa saja Anda jadi terinspirasi untuk beralih profesi menjadi seorang enterpreuner
2. Buat Blog Profesional
Seperti yang dikutip oleh BBC, dengan memiliki blog berisi konten-konten menarik perihal profesi yang Anda tekuni atau hal yang disukai, kemungkinan Anda untuk mendapat panggilan kerja menjadi lebih tinggi. Sebuah blog dapat menggambarkan antusiasme dan kecintaan pada apa yang Anda lakukan, sehingga menjadi nilai plus bagi seorang pelamar. Namun hindari konten yang bersifat terlalu pribadi yang dapat membuat perekrut jadi tidak tertarik.
3. Jadi Relawan
Ikut serta dalam kegiatan positif selalu menjadi nilai tambah dalam diri seseorang. Memiliki pengalaman menjadi relawan di beberapa kegiatan amal misalnya, bisa membuat CV Anda semakin memiliki nilai lebih. Menjadi seorang sukarelawan juga dapat menunjukkan kemampuan Anda dalam berorganisasi dan membuktikan bahwa Anda suka menyibukkan diri pada hal-hal yang positif.
4. Perluas Koneksi
Banyak orang di luaran sana yang cepat mendapatkan kerja berkat jaringannya yang luas. Biasanya mereka menerima info lowongan dari kenalan yang bersangkutan atau bahkan ditawarkan ketika tahu sedang mencari kerja. Hal ini bukan berarti Anda hanya perlu mengandalkan orang lain saja. Pengalaman dan kualitas dirilah yang tetap menjadi modal utamanya. Bergabunglah dengan komunitas terkait untuk minta informasi serta jelaskan secara spesifik pekerjaan seperti apa yang Anda inginkan.
5. Buat CV yang Menarik
Semua tips-tips di atas rasanya akan kurang berhasil jika Anda mempresentasikan CV atau resume yang kurang menarik. Dengan banyaknya pencari kerja sekarang ini, penting untuk menonjokan diri lewat CV. Perekrut kerja biasanya hanya selintas membaca lamaran Anda dan fokus pada pengalaman kerja yang Anda punya. Di situlah Anda menempatkan kegiatan-kegiatan yang Anda lakukan ketika tengah menganggur.
http://wolipop.detik.com/read/2014/04/02/172103/2543518/1133/5-cara-manfaatkan-waktu-menganggur-agar-cepat-dapat-kerja-lagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar