Jakarta - Pekerjaan menuntut
Anda untuk menghadirkan ide-ide segar dan cara-cara baru? Jika iya, sepertinya
Anda harus rajin mengasah otak agar selalu produktif dalam berkarya dan sukses
dalam pekerjaan. Terlebih jika Anda bekerja pada bidang-bidang yang
mengedepankan kreatifitas. Menunggu ilham datang bukanlah sebuah pilihan.
Inilah lima
cara agar otak selalu terasah yang juga bisa menghindarkan Anda dari penyakit
pikun atau demensia seperti dipaparkan CNN:
1. Jangan Pernah Berhenti Belajar
Meski sudah lepas dari bangku sekolahan, belajar adalah proses sepanjang masa. Selalu mencari informasi atau cara-cara baru yang berkaitan dengan bidang pekerjaan pastilah akan membuat seseorang lebih ahli dan bisa juga lebih kreatif. Dengan begitu Anda jadi lebih cepat dipromosikan untuk jabatan yang lebih tinggi, bukan? Sebuah riset juga menunjukkan orang-orang yang memiliki pendidikan tinggi lebih mudah terstimulasi dalam bekerja dan terhindar dari pikun.
2. Pelajari Budaya Lain
Mempelajari bahasa lain memang banyak dianjurkan bagi para lansia agar otak mereka tetap terasah dan tidak cepat lupa. Sebagai pencegahan, hal ini bisa dilakukan mulai dari sekarang. Selain mencegah demensia, kemampuan Anda bisa bertambah. Menguasai banyak bahasa adalah salah satu nilai plus bagi seorang karyawan di masa sekarang. Selain pelajari bahasanya, jelajahi juga negaranya. Berjelajah ke budaya yang tidak familiar seperti senam bagi otak Anda.
3. Cari Tugas-Tugas Sulit
Bagi Anda yang kerap menghindari tugas-tugas besar karena takut tak mampu mengerjakan, sekarang waktunya untuk berani tampil. Terbebani dengan tugas baru atau lebih sulit akan meningkatkan sisi menantang sehingga pekerjaan tidak akan terasa seperti rutinitas yang membosankan. Terlalu spesifik di suatu bidang juga tidak begitu baik untuk kesehatan otak.
4. Kelola Stress Anda
Meski mengerjakan tugas yang besar baik untuk otak dan karir, jangan sampai membuat Anda stres yang berlebihan. Stres dapat membunuh sel neutrons di otak dan menghambatnya untuk berformasi lagi. Jika karir atau hal lainnya menyebabkan rasa tertekan, Anda bisa mengatasi dengan olahraga, meditasi, atau sering-sering tertawa untuk mencegah otak dan karir terganggu karena terlalu terbebani.
5. Punya Banyak Teman
Selain punya banyak teman dapat memperluas koneksi yang akan mempermudah jalan karir, banyak bersosialisasi juga memberikan kontribusi pada kesehatan otak. Riset terbaru menunjukkan secara teratur berinteraksi dengan bermacam-macam orang dapat meningkatkan kinerja dan mengembangkan kognisi otak. Jadi, jangan pernah berhenti mencarai teman!
1. Jangan Pernah Berhenti Belajar
Meski sudah lepas dari bangku sekolahan, belajar adalah proses sepanjang masa. Selalu mencari informasi atau cara-cara baru yang berkaitan dengan bidang pekerjaan pastilah akan membuat seseorang lebih ahli dan bisa juga lebih kreatif. Dengan begitu Anda jadi lebih cepat dipromosikan untuk jabatan yang lebih tinggi, bukan? Sebuah riset juga menunjukkan orang-orang yang memiliki pendidikan tinggi lebih mudah terstimulasi dalam bekerja dan terhindar dari pikun.
2. Pelajari Budaya Lain
Mempelajari bahasa lain memang banyak dianjurkan bagi para lansia agar otak mereka tetap terasah dan tidak cepat lupa. Sebagai pencegahan, hal ini bisa dilakukan mulai dari sekarang. Selain mencegah demensia, kemampuan Anda bisa bertambah. Menguasai banyak bahasa adalah salah satu nilai plus bagi seorang karyawan di masa sekarang. Selain pelajari bahasanya, jelajahi juga negaranya. Berjelajah ke budaya yang tidak familiar seperti senam bagi otak Anda.
3. Cari Tugas-Tugas Sulit
Bagi Anda yang kerap menghindari tugas-tugas besar karena takut tak mampu mengerjakan, sekarang waktunya untuk berani tampil. Terbebani dengan tugas baru atau lebih sulit akan meningkatkan sisi menantang sehingga pekerjaan tidak akan terasa seperti rutinitas yang membosankan. Terlalu spesifik di suatu bidang juga tidak begitu baik untuk kesehatan otak.
4. Kelola Stress Anda
Meski mengerjakan tugas yang besar baik untuk otak dan karir, jangan sampai membuat Anda stres yang berlebihan. Stres dapat membunuh sel neutrons di otak dan menghambatnya untuk berformasi lagi. Jika karir atau hal lainnya menyebabkan rasa tertekan, Anda bisa mengatasi dengan olahraga, meditasi, atau sering-sering tertawa untuk mencegah otak dan karir terganggu karena terlalu terbebani.
5. Punya Banyak Teman
Selain punya banyak teman dapat memperluas koneksi yang akan mempermudah jalan karir, banyak bersosialisasi juga memberikan kontribusi pada kesehatan otak. Riset terbaru menunjukkan secara teratur berinteraksi dengan bermacam-macam orang dapat meningkatkan kinerja dan mengembangkan kognisi otak. Jadi, jangan pernah berhenti mencarai teman!
http://wolipop.detik.com/read/2014/05/07/170436/2576252/1133/5-cara-asah-otak-agar-sukses-berkarir-dan-tak-cepat-pikun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar