YAHUDI
Yahudi menyalakan lilin dibait suci untuk menunjukkan kehadiran tuhan. ( Kel 27:20-21 dan Im 24:2-4)
ROMAWI Romawi menggunakan lilin dalam praktek keagamaan guna menunjukkan kehadiran alah mereka, bantuan atau pertolongan dari para dewa-dewa.
PROTESTAN
Membakar lilin dalam acara untuk Misa, prosesi liturgis, ibadat sore, prosesi pemakaman, dan,
lagi, untuk menyatakan penghormatan kepada Sakramen Mahakudus yang disimpan.
KATOLIK Terang lilin mempunyai makna istimewa, yaitu Kristus. “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup” (Yoh 8:12) Lihat juga=> : (Yoh 12:46). (Yoh 1:4,9).
Adakah islam mengajarkan itu? jawabnya..........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar