Kamis, 29 Mei 2014

Rangkuman Kisah Walisongo

Walisongo merupakan wali Allah penyebar agama Islam di pulau Jawa. 

Sesepuh walisongo adalah Sunan Ampel. Setelah sunan ampel wafat digantikan sunan Giri. Walisongo yang dianggap seorang ayah adalah Sunan Gresik.

SUNAN AMPEL

Syekh Ibrahim Asmarakandi memiliki putra yang bernama Sayyid Ali Murtadho dan Sayyid Ali Rahmatullah.

Sayyid Ali Murtadho terkenal dengan sebutan Raja Pandita Bima atau Raden Santri. Makamnya di Gresik. Kakak dari Sayyid Ali Rahmatullah.

Sayyid Ali Rahmatullah menikah dengan Dewi Condrowati atau Nyai Ageng Manila puteri dari Prabu Kertabumi Majapahit.

Nama asli sunan Ampel adalah Sayyid Ali Rahmatullah sedangkan sebutannya adalah Raden Rahmat, Raden Qosim. Makamnya terletak disebelah barat masjid Ampel pada tahun 1478 M.

Kakeknya bernama Syekh Jamalluddin Jumadil Kubra seorang Ahlussunnah bermazhab Syafi’i.

Neneknya bernama Dewi Candrawulan puteri Raja cempa. Kerajaan Cempa terletak di Muangthai Thailand.

Adik Dewi Candrawulan adalah Dewi Dwarawati yang menikah dengan Prabu Brawijaya.

SUNAN BONANG

Nama aslinya Syekh Maulana Makdum Ibrahim. Ayahnya adalah sunan Ampel. Wafat tahun 1525 M makamnya terletak di Tuban.

SUNAN GIRI

Nama lain sunan Giri adalah Raden Paku lahir 1412 M. Setelah mendirikan pondok pesantren di gunung gresik sebutannya menjadi Syekh Maulana Ishak.

SUNAN GRESIK

Sebutannya Syekh Maulana Malik Ibrahim atau julukan dengan kakek Bantal. Wafat senin 12 rabiul awal tahun 822 H atau 1419 M.

SUNAN DRAJAT

Ayahnya raden Qosim atau sunan Ampel dengan Dewi Condrowati (Nyai Ageng Manila) puteri dari Prabu Kertabumi Majapahit.

Makamnya terletak disebelah barat museum Drajat dibukit Dalem Duwur.

SUNAN GUNUNG JATI

Ayahnya Prabu Siliwangi Padjajaran, ibunya Syarifah Muda’im. Sebutannya Syarif Hidayatullah.

Sunan gunung jati menikah dengan Nyi Kawungten puteri adipati Banten memiliki anak bernama Nyi ratu Winaon dan Pangeran Sebakingking / pangeran Hasanuddin.

Sunan gunung jati menikah dengan Ong Tien seorang puteri kaisar Hong Gie dinasti Ming pengganti kaisar Yung Lo menikah tahun 1481 wafat 1485. Nama lain Ong Tien Nyi Ratu Rara Semanding.

Sunan gunung jati menikah dengan Pakung Wati.

SUNAN KALIJAGA

Nama aslinya Raden Said putera Temenggung Wilakita adipati Tuban. Ayahnya masih termasuk keturunan Ranggalawe yang beragama Hindu namun Raden Sahur atau Temenggung Wilakita beragama Islam. 

SUNAN MURIA

Nama aslinya Raden Umar Said putera dari sunan Kalijaga dengan Dewi Saroh. Sunan muria menikah dengan Dewi Roroyono.

Catatan : Hubungan silahturahim antara kerajaan Majapahit dengan kerajaan Sriwijaya.

Cerita ini berawal dari cinta Prabu Brawijaya Kertabumi Majapahit yang begitu sangat besar terhadap Dewi Dwarawati puteri kerajaan Cempa Munghthai Thailand.  

Dewi Dwarawati merupakan adik dari Dewi Candrawulan ibunda Sunan Ampel.

Pada suatu hari perasaan Prabu Brawijaya gelisah tidak menentu akibat terpesona akan keindahan tubuh Dewi Dwarawati hingga akhirnya baliau meninggalkan istrinya yang bernama Dewi Kian yang waktu itu sedang hamil 3 bulan dalam kandungan. 

Lalu kemudian Dewi Kian menikah dengan Ario Damar memimpin kerajaan Sriwijaya. 

Dan setelah 9 bulan 10 hari lahirlah putra beliau yang sebelumnya telah dibibiti oleh Prabu Brawijaya dan diberi nama Raden Fatah pendiri kerajaan Demak.

Setelah Ario damar wafat lalu kerajaan Sriwijaya digantikan oleh murid sunan Gunung Jati yang merupakan menteri dikerajaan Tiongkok yang bernama Pai Li Bang.

Hingga waktunya tiba Raden Fatah / Raden Hasan / Raden Kota memimpin kerajaan Majapahit.

Catatan Sejarah :

1478 Majapahit diserang oleh Prabu Rana Wijaya / Girindra Wardhana dari kadipaten Kediri / keling.

1498 Majapahit Prabu Rana Wijaya tewas diserang Prabu Udara. 

1511 Malaka diduduki Portugis kemudian Raden Fatah mengutus adipati Unus/pangeran Sabrang Lor ditemani pejuang yang bernama Fatahillah. Dijaman Sultan Trenggana Fatahillah diangkat menjadi panglima perang .

1512 Prabu Udara memimpin Majapahit.

1517 Kerajaan Demak yang dipimpin Raden Fatah menyerang kerajaan Majapahit yang dikuasai Prabu Udara.


Penerawangan alam ghaib pun dimulai.

Berarti dari kisah diatas kemungkinan dari hasil kontak batin dengan leluhurku. 

Setelah aku mulai mengunci gunung merapi lalu aku mencoba pindahkan bahaya ke laut namun gagal. lalu aku pun didatangi berupa penampakan seperti sosok seorang petinggi kerajaan berbaju hitam bertopi hitam disekitar telinga ada hiasan jadi terlihat seperti telinganya panjang.


Dalam batin beliau berkata jangan sombong leh, ucapan untuk seorang bocah seperti aku. Memang apabila terjadi bencana siapa yang mau bertanggung jawab dari kejadian tersebut. Jangan bangga dengan orang yang telah tiada, namun tetap jadilah dirimu sendiri.

Lalu aku pun berucap istiqfhar, astaqfirrulahaladzhim. Seketika itu lengan tangan sebelah kananku ada bekas seperti terkena besi panas berbentuk hati (love). 

Sebenarnya cerita ini tidak bisa diungkapkan dengan kata - kata namun kata hati berkata takut apabila ini merupakan suatu kebaikan mengapa tidak diketahui orang lain.

Namun disisi lain aku merasa berdosa karena takut terkena fitnah dunia namun akal pikiranku berkata lain maksud hati ingin mengurangi korban bencana akibat murka alam.

Kejadian ini sebenarnya ketika aku ingin mengetahui berada dimanakah tempat peristirahat terakhir leluhurku pangeran samber nyawa. (red: belum menemukan ada cerita sejarahnya)

Jadi bisa dikiaskan ceritanya seperti ini : Setelah silahturahmi gunung merapi ke gunung sinabung kemungkinan setelah kurang lebih sepuluh bulan akan kembali normal karena gunung sinabung telah bersilahturahmi ke gunung kelud dan gunung slamet.

Namun tidak menutup kemungkinan bencana terjadi 3 gunung berikutnya.

Suatu ketika aku membaca lewat internet. Ada kisah dari suatu pesan tersurat dari petikan semacam ramalan legenda akan terjadi 7 gunung meletus, lalu aku pun mencoba membuka takbir alam ghaib itu namun waktunya hanya hingga lebaran tahun 2014. 

Lalu dengan sendirinya zona alam ghaib itu akan tertutup kembali. 

Catatan apabila belum terjadi sekarang, hingga suatu saat nanti akan terjadi kejadian seperti yang sudah - sudah. 

Ehm, intinya ternyata ada disekitar gunung Merapi.

Tidak ada komentar: