Sabtu, 25 Oktober 2014

Strategi Kenaikan Harga "BBM"

Saat hutang luar negri menghantui alam sadar orang yg tak tahu apa-apa. Iya beginilah politik bebas aktif negaraku. Ketika kebutuhan akan Dollar meningkat menjelang akhir tahun selain kebijakan stimulus berlaku dinegaranya. Ehm,.. apakah harga BBM akan dinaikkan?

Ketika BBM dinaikkan. Harga saham para pengusaha yang sudah kaya pasti melejit, aset-aset keuangan akan naik nilainya, makanya orang-orang di pasar modal sangat senang harga BBM naik.

Sebaliknya, pegawai dengan pendapatan tetap akan kesulitan menyesuaikan penghasilan dengan kenaikan harga barang akibat penyesuaian harga BBM. Akibatnya,, kelompok menengah ke bawah akan semakin tertinggal.

Kenaikan harga BBM membuat susah masyarakat akibat ikut terkereknya sejumlah harga barang dan jasa.
BBM naik, positif bagi APBN namun mempengaruhi inflasi.

Buat apa punya pesawat gede kalau kabel – kabel digrogoti tikus.
Tentang belanja infrastruktur, kapan kontraktor lokal punya kerjaan.
Masa mesti belajar sama bapak pembangunan tempo doeloe?

"Alihkan ke sektor produktif dan jangan konsumtif. Bangun jalan, irigasi pertanian, pelabuhan dan bandara”.
Subsidi BBM dicabut lalu intensifkan pajak.
Optimis “Indonesia Hebat”

Tidak ada komentar: