Jumat, 09 Oktober 2015

Siapakah Joe Satriani? Kisah Salah Satu Gitaris Rock Terbaik

Joe Satriani, atau sering dijuluki juga sebagai Satch atau Saint Joe, lahir di New York pada tahun 1956.

Satriani merupakan gitaris rock instrumental terkenal di dunia, tidak hanya karena berbagai album instrumental yang dihasilkannya, tetapi juga untuk kepiawaiannya sebagai guru.

Beberapa murid Joe Satriani diantaranya adalah gitaris berbagai band terkenal seperti Counting Crows, Metallica, Primus, dan Third Eye Blind.

Selain memproduksi album instrumental dan tur sebagai artis solo, Joe Satriani juga mengadakan tur bersama dengan Mick Jagger dan Deep Purple, serta berkontribusi pada berbagai album rekaman rock milik Alice Cooper, Blue Oyster Cult, Crowded House, dan Yardbirds.

Karya Satriani akrab bagi banyak orang serta berhasil menerima berbagai pujian dari kritikus.

Untuk seseorang yang dianggap “salah satu yang terbaik” dalam bidang gitar rock, Joe Satriani termasuk terlambat memulai dalam menekuni musik.

Dia tidak bermain gitar secara serius sampai berusia 14 tahun, dan lebih memilih football dibandingkan musik.

Namun, ketika mendengar tentang kematian Jimi Hendrix ‘, dia merasa harus lebih serius dalam belajar bermain gitar.

Keputusan ini, dibantu oleh bakat yang belum dimanfaatkan dalam hal bermusik, menuntun pada ketenaran dan pengakuan yang didapatkannya di kemudian hari.

Dalam waktu empat tahun belajar gitar, termasuk belajar pada gitaris jazz seperti Billy Bauer, Joe Satriani sudah mulai mengajar memainkan instrumen ini.

Pada tahun 1978, Satriani pindah ke Berkeley untuk mengejar karirnya sebagai musisi sekaligus melanjutkan mengajar.

Namanya tetap belum melambung sampai salah satu murid pertamanya, Steve Vai, yang sedang tur dengan David Lee Roth, memberikan beberapa wawancara pada tahun 1986 memuji kemampuan mantan gurunya.

Pada tahun yang sama, Joe Satriani memproduksi album pertamanya, Not of This Earth. Sebelas album solo lainnya menyusul dengan banyak diantaranya memperoleh nominasi Grammy.

Secara total dia menerima tiga belas nominasi Grammy tanpa pernah memenangkannya sekalipun.

Pengakuan atas kemampuan Satriani di kalangan musisi sebagai salah satu gitaris rock terbaik dunia  juga menuntunnya mendapatkan kontrak promosi komersial.

Ibanez®, salah satu produsen gitar listrik paling terkenal, menciptakan produk khusus  yang disebut seri JS, yang dipromosikan dan digunakan hampir secara eksklusif oleh Satriani.

Musik instrumental Satriani dapat disebut merupakan campuran heavy metal, dan jazz/fusion rock.

Penguasaan teknis instrumen yang luar biasa didukung dengan tema dalam album solonya dianggap memberi banyak pengaruh pada band heavy metal lainnya.

Banyak dari judul albumnya berisi referensi ke tema fiksi ilmiah dan ruang angkasa, suatu tema yang umum ditemui pada album rock tahun 1970-an dan 1980-an.

Satriani dikenal pula memiliki komitmen untuk para pemuda. Dia bergabung dengan yayasan nirlaba Little Kids Rock pada tahun 2006.

Yayasan ini berfokus menawarkan pelajaran musik untuk anak-anak sekolah umum di Amerika Serikat dan memberikan instrumen gratis untuk anak-anak yang tertarik belajar musik.

Joe Satriani mengambil peran aktif dalam organisasi ini. Steve Vai, kolega dan mantan muridnya juga bergabung bersama Satriani.[]

Sumber:http://www.amazine.co/39606/siapakah-joe-satriani-kisah-salah-satu-gitaris-rock-terbaik/

Tidak ada komentar: