Kamis, 02 Mei 2013

Rubrik Kesehatan

Sekedar tahu. Mengapa Rasulullah SAW melarang kita minum sambil berdiri ? Ternyata secara medis dalam tubuh manusia terdapat penyaring Sfringer. Saringan tersebut terbuka ketika kita duduk dan menutup bila kita berdiri. Air yang kita minum sambil belum 100% steril untuk diolah tubuh. Jadi bila minum sambil berdiri, maka air tidak tersaring oleh sfringer karena langsung masuk ke kantung kemih, dapat menyebabkan penyakit kristal ginjal. Subhanallah, setiap perintah dan larangan Rasul pasti bermanfaat bagi umatnya. Bantu dengan terapi air putih sebagai berikut :
1.       Minum 2 gelas air setelah bangun tidur (dapat membersihkan organ – organ internal)
2.       Minum 1 gelas air 30 menit sebelum makan, dapat membantu fungsi seluruh pencernaan dan ginjal
3.       Minum 1 gelas air sebelum mandi dapat menurunkan tekanan darah
4.       Minum 1 gelas air sebelum tidur dapat mencegah stroke dan serangan jantung

Agar Asam Urat tidak menjerat Harus menghindari beberapa jenis makanan dan minuman :
1.       Minuman beralkohol
2.       Makanan laut seperti kepiting, udang dan cumi
3.       Jeroan termasuk iga buntut dan kikil
4.       Kacang – kacangan dalam jumlah besar
Istilah yang popular “hindari / jangan makan BENJOL “ singkatan dari Bayem, Emping, Nangka, Jerohan, Otak dan Lemak.”

Jika kadar asam urat dalam darah tinggi akan berpotensi menimbulkan hypertensi dan gangguan pada ginjal. (gagal ginjal). Jika kadar asam urat mecapai 8,5 maka harus segera diobati.

Diabetes Mellitus
Diabetes mellitus adalah penyakit yang disebabkan menurunnya hormone insulin yang diproduksi tubuh. Penurunan ini mengakibatkan gula yang dikonsumsi tak dapat diproses secara sempurna, sehingga kadar gula tubuh meningkat. Gula yang kita konsumsi mulanya diserap oleh darah. Untuk bisa digunakan sebagai tenaga, gula harus masuk kedalam jaringan sel. Untuk masuk dibutuhkan hormone insulin. Jika kadar insulin cukup, gula dalam darah diubah jadi gula sederhana (misalnya glukosa) dan digunakan untuk metabolisme tubuh. Tapi bila insulin kurang, gula akan menumpuk. Untuk membuang tumpukan itu lewat air kencing dibutuhkan air. Itu sebabnya penderita sering haus sehingga sering minum air. Ini diikuti oleh kelesuan, berkurang penglihatan dan impotensi sementara pada lelaki. Terkadang gula yang menumpuk itu tak bisa dibuang seluruhnya. Akibatnya, sirkulasi darah terganggu. Ini menyebabkan munculnya penyakit jantung koroner.
Penyebab diabetes mellitus cukup beragam tapi umumnya merupakan bawaan dari orang tua, kakek, nenek, dst. Hasil penelitian menunjukkan, mereka yang memiliki riwayat keturunan menderita penyakit diabetes mellitus (disebut juga diabetisi) berpotensi besar untuk mewarisi akan menjadi diabetes pula.
Umumnya gejala itu baru terdeteksi di atas usia 40 tahun. Tetapi, bukan berarti yang tidak memiliki riwayat keturunan diabetisi tidak akan terkena penyakit ini. Dan bukan berarti pula orang muda tidak akan terkena penyakit ini. Penelitian menujukkan bahwa anak kecil pun ada yang menjadi diabetis. Apa yang harus dilakukan bila Anda menderita diabetes mellitus ? Bila Anda kedokter, Anda biasanya akan dilarang mengkonsumsi jenis – jenis makanan tertentu lalu diberi suntikan insulin dan obat – obatan itu ? Semua ahli mengatakan bahwa sekali Anda terbukti menderita diabetes mellitus, seumur hidup Anda akan hidup dengan penyaki titu. Artinya, Anda harus melakukan pengobatan itu seumur hidup supaya bisa beraktivitas secara normal. Selain biaya yang tinggi, apakah Anda yakin obat – obatan sintesis itu tidak akan memberikan efek samping bagi tubuh Anda ? Jangankan orang awam, dokter pun berlomba – lomba menganjurkan pengobatan dengan cara back to nature, yakni berobat dengan cara menggunakan bahan – bahan alami yang terbuat dari sari tanam – tanaman obat. Di antara tanaman yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi penderita diabetes mellitus adalah sambiloto  (Andrographispaniculata), temulawak (Curcuma xantothorriza), kumis kucing (Orthosiphonlongiflorum) dan mimba (Azadirachtaindica). (Suprijanto)

Sumber : PURNAWIKA, Media Informasi Paguyuban Purnawika VIII No 2, Desember 2012

Tidak ada komentar: